Kamis, 09 April 2009

sifat timbal pada paparan pekerja (part 2)

Timbal adalah logam yang lunak dan mudah ditempa yang diperoleh awalnya dari peleburan dan penyulingan primer dari bijih alami atau melalui daur ulang dan peleburan sekunder dari sisa produk timbal. Jumlah daur ulang mendekati 85% dari pemakaian timbal dalam negeri, sekitar 85% digunakan di pabrik pembuatan baterai. Timbal digunakan untuk proteksi terhadap radiasi dan timbal campuran digunakan pada pabrik pembuatan pipa, pembungkus kabel, kuningan, perunggu dan baja, amunisi, solder (terutama perangkat listrik dan radiasi otomotif). Komponen timbal digunakan sebagai pigmen, stabilisator, bahan cat, keramik, kaca, dan plastik.

Sifat timbal:

· Nomor atom: 82

· Grup : 14

· Jenis: Logam

· Volume atom: 18,17 cm3/mol

· Massa atom: 207,2

· Titik didih: 1620 C, 2948 F

· Titik lebur: 327,6 C, 621,7 F

· Status fisik pada 20 C dan 1 atm: solid

· Isotop: 206Pb, 208Pb

Kode:

· CAS :7439-92-1

· RTECS: OF7525000

· OSHA (PEL): TWA: 0,05 mg/m3

· NIOSH (REL): TWA: 0,1 mg/m3, IDLH: 100 mg/m3

Timbal alam banyak ditemukan di Kanada, US, Meksiko, Peru serta di Eropa, Asia dan Australia. Timbal yang paling banyak ditemukan sebagai Galena (PbS). Logam timbal relative tidak mudah larut dalam air dan larutan asam tapi larut dalam asam nitrat, asetat dan konsentrasi panas sulfur. Pada campuran, timbal memiliki valensi +2 da +4. timbal inorganic dapat memiliki warna dan memiliki variasi kelarutan dalam air.

Timbal campuran:

Jenis

molekul

Penggunaan

Timbal arsenat

Timbal azid

Timbal karbonat

Timbal chromat

Timbal oksida

Timbal silikat

Timbal sulfide

Tetraethyl timbal

Pb3(AsO4)2

Pb(N3)2

2PbCo3Pb(OH)2

PbCrO4

Pb3O4

PbSiO3

PbS

Pb(C2H5)4

Insektisida

Peluru, kawat

Pigmen cat (timbal putih)

Pigmen cat (kuning chrom)

Pigmen cat (timbal merah) umumnya digunakan untuk mencegah karat pada logam. Oksida lain digunakan sebagai pigmen dan pada kaca.

Kaca cina, poselen, ubin.

Kaya bijih timbal (galena), tambal gigi.

Bahan tambahan pada bensin.

Sumber timbal pada lingkungan:

Sumber

Keterangan

Cat timbal

Debu

Tanah

Air

Udara

Makanan

Lain-lain

Terutama pada rumah-rumah sebelum tahun 1978

Debu rumah yang berasal dari pengelupasan cat yang mengandung timbal.

Kontaminasi halaman melalui pengelupasan cat berbahan timbal, emisi industri timbal, jalanan dengan jumlah penggunaan bensin yang tinggi.

Dilepaskan dari ledeng (pipa), peralatan masak, pendingin air.

Bensin yang mengandung timbal, emisi industri.

Solder timbal pada kaleng (sebelum 1991 US masih mengimpor kaleng) dari suplemen kalsium, wiski “moonshine”, wine yang ditutupi plastic berbahan timbal, tepung yang terkontaminasi, paprika.

Pengobatan tradisional, kosmetik, benda berbahan timbal yang tertelan, peluru yang dilapisi timbal, penggunaan menyimpang (heroin, methamphetamine), baterai yang terbakar, kertas timbal, kayu untuk bahan baker, penggunan keramik kaca yang mengandung timbal, kontak tangan-mulut dengan kapur, kaca, tinta berbahan timbal.

Walaupun penggunaan timbal pada cat rumah dibatasi sejak 1970, penggunaan cat berbahan dasar timbal yang tahan korosif masih terus berlanjut dan paparan pada level tertinggi dihasilkan dari renovasi, pengelasan, pembakaran dan penghancuran. Anak kecil terutama lebih beresiko tertelan debu rumah yang terkontaminasi timbal, halaman yang tercemar ataupun serpihan cat. Kontaminasi dapat juga melalui kebiasaan anak-anak memasukkan barang ke mulut seperti hiasan boneka yang dilapisi timbal dan berbagai benda hiasan yang mengandung timbal. Anak-anak dapat juga terpapar melalui timbal yang terbawa ke rumah seperti pada pakaian kerja orang dewasa yang sudah terkontaminasi.

Paparan timbal dapat terjadi melaui penggunaan keramik yang dilapisi timbal atau kontainer penyimpan makanan dan minuman. Beberapa pengobatan tradisional ada yang mengandung garam timbal dalam jumlah besar seperti pengobatan amerika azarcon dan greta, pengobatan litargirio dari Dominika dan beberapa preparat ayurveda dari India.

Paparan timbal dapat juga terjadi di lingkungan kerja. Sekitar 1 juta pada 100 tempat kerja di US terpapar timbal. Pada orang dewasa, rute paparan umumnya melalui inhalasi debu dan asap timbal. Pekerja juga sering makan, minum dan merokok pada tempat yang terkontaminasi debu timbal sehingga dapat juga terjadi paparan melalui ingesti. risiko pada pekerja berhubungan dengan inhalasi debu timbal yang dapat melalui traktus respiratorius (diameter <5>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar